 |
| Ilustrasi DBD |
Kota Bima, Beritabima.com – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali mengancam warga Kota Bima. Kali ini, seorang anak berusia 7 tahun, warga Kelurahan Lewirato, Kecamatan Mpunda, harus dilarikan ke RSUD Kota Bima pada Rabu, 26 Maret 2025.
Ketua RW 04 Kelurahan Lewirato, Firhadis, membenarkan bahwa salah satu warganya telah dirawat akibat DBD.
"Iya benar, satu warga Lewirato, M. Rizki Aditya, sudah dirawat di RSUD Kota Bima karena DBD," ungkapnya saat dikonfirmasi Beritabima.com melalui WhatsApp.
Firhadis mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan guna mencegah penyebaran penyakit ini.
"Diharapkan Pemerintah Kota Bima, melalui dinas terkait, memberikan perhatian khusus terhadap masalah ini. Kami juga mengimbau pemerintah kelurahan untuk segera menindaklanjuti instruksi Wali Kota Bima dalam menggerakkan warga melakukan gotong royong membersihkan lingkungan," ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya penanganan saluran air yang tersumbat dan menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
"Genangan air dari limbah rumah tangga harus segera dibersihkan. Parit di wilayah buntu dan tidak memiliki saluran pembuangan akhir juga harus dibersihkan. Di Lewirato, Kami sudah mengusulkan perbaikan melalui Dinas PUPR, tetapi hingga saat ini masih belum dikerjakan," tambahnya.
Dengan meningkatnya kasus DBD, masyarakat diimbau untuk menerapkan langkah-langkah pencegahan seperti menguras, menutup, dan mendaur ulang tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Semoga langkah bersama ini dapat mengurangi risiko penyebaran DBD di Kota Bima.(RED)
