Kota Bima, Beritabima.com - Selasa, 11 Maret 2025, Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, menghadiri acara pemusnahan barang bukti hasil Operasi Teritorial yang digelar di Lapangan Makodim 1608/Bima. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, terutama selama Bulan Suci Ramadhan.
Dalam operasi tersebut, aparat berhasil menyita dan memusnahkan berbagai barang bukti, termasuk 16 pucuk senjata api rakitan yang terdiri dari:
Senjata api rakitan laras panjang: 2 pucuk
Pistol rakitan: 1 pucuk
Senapan angin: 4 pucuk
Senapan kelereng rakitan laras: 8 pucuk
Senapan rakitan panah: 1 pucuk
Selain itu, aparat juga menyita 11 buah ketapel panah dan 96 anak panah besi runcing, serta minuman keras berbagai jenis dengan total 1.868 botol, yang terdiri dari:
Bir: 160 botol
Anggur merah: 540 botol
Anggur hijau: 108 botol
Arak Bali: 960 botol
Dukungan Penuh untuk Keamanan Kota Bima
Dalam sambutannya, Wali Kota Bima yang akrab disapa Aji Man menyampaikan apresiasi tinggi terhadap Operasi Teritorial ini. Ia menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib.
Sementara itu, Komandan Kodim 1608/Bima, Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si, menegaskan bahwa operasi ini tidak hanya bertujuan menjaga keamanan, tetapi juga membantu program pemerintah dalam pemberantasan narkoba.
"Kita menyadari bahwa banyak anak-anak kita yang terpengaruh oleh obat-obatan terlarang. Oleh karena itu, saya mengajak Pemerintah Kota Bima dan Pemerintah Kabupaten Bima untuk bersama-sama memerangi peredaran narkoba dengan lebih serius," ujarnya.
Mewujudkan Kota Bima yang Lebih Baik
Operasi Teritorial ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menjaga stabilitas keamanan di Bima. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, pemerintah optimis bahwa Kota Bima dapat menjadi daerah yang lebih aman dan terbebas dari peredaran senjata ilegal, minuman keras, serta narkoba.
Acara pemusnahan ini menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga ketertiban dan keamanan, terutama di tengah suasana Ramadhan yang penuh berkah.(RED)