Pemerintah Kota Bima Perkuat Kebijakan Berbasis Data Lewat Dialog dengan Akademisi
 |
| Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, saat pertemuan dengan akademisi asal Bima yang berada di Mataram pada Rabu (19/3/2025). |
Mataram, Beritabima.com – Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, menggelar pertemuan dengan akademisi asal Bima yang berada di Mataram pada Rabu (19/3/2025). Dalam pertemuan tersebut, berbagai isu strategis dibahas guna mencari solusi berbasis akademik untuk kemajuan Kota Bima.
Membangun Kota dengan Pendekatan Ilmiah
Didampingi oleh Kabag Prokopim Setda Kota Bima, Wali Kota menegaskan bahwa Kota Bima memiliki banyak potensi, namun juga menghadapi tantangan yang memerlukan solusi tepat. Oleh karena itu, pemerintah daerah ingin mendengar langsung pandangan dan gagasan dari para akademisi untuk menyusun kebijakan yang lebih efektif.
"Pentingnya peran akademisi dalam memberikan masukan dan solusi berbasis riset serta kajian ilmiah sangat kami harapkan," ujar Wali Kota.
Sejumlah isu strategis menjadi fokus diskusi, mulai dari tata kelola pemerintahan, kebersihan kota, penataan ruang, peningkatan kualitas pendidikan, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Masukan Akademisi: Inovasi, Kolaborasi, dan Pemberdayaan Ekonomi
Para akademisi yang hadir menyampaikan berbagai gagasan, di antaranya:
Inovasi dalam pengelolaan lingkungan untuk menciptakan Kota Bima yang lebih bersih dan nyaman.
Peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) agar masyarakat Bima lebih siap menghadapi tantangan ekonomi dan globalisasi.
Kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam merumuskan kebijakan berbasis data dan riset.
Langkah konkret dalam menata infrastruktur perkotaan, guna menciptakan lingkungan yang lebih tertata dan ramah bagi warga.
Selain itu, akademisi juga menyoroti perlunya kebijakan yang lebih berpihak pada pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM), guna meningkatkan kesejahteraan warga.
Sinergi untuk Bima yang Lebih Maju
Wali Kota Bima menegaskan bahwa pertemuan ini adalah langkah awal untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan kalangan akademisi. Masukan yang diberikan akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan ke depan.
"Kami sangat terbuka untuk bekerja sama dengan para akademisi. Masukan yang disampaikan hari ini akan menjadi bagian dari upaya kami dalam merancang kebijakan yang lebih efektif dan berkelanjutan bagi masyarakat Kota Bima," tutupnya.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan Kota Bima dapat terus berkembang menjadi kota yang lebih maju, berdaya saing, dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya.(RED)
