![]() |
Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE saat menerima audiensi samsat dan jasaharja. |
Kota Bima, Beritabima.com – Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, menerima audiensi dari Samsat dan Jasa Raharja Cabang Bima pada Senin, 10 Maret 2025, di ruang kerjanya. Pertemuan ini bertujuan memperkuat sinergi antara Pemerintah Kota Bima, Samsat, dan Jasa Raharja dalam meningkatkan kesadaran pajak masyarakat serta ketertiban kendaraan dinas dan pribadi di Kota Bima.
Jasa Raharja Salurkan Santunan Rp 1,7 Miliar bagi Korban Kecelakaan
Dalam audiensi tersebut, perwakilan Jasa Raharja menyampaikan realisasi penyaluran santunan bagi korban kecelakaan lalu lintas. Hingga Februari 2025, santunan yang telah disalurkan mencapai Rp 322 juta, sementara sepanjang tahun 2024 total bantuan yang diberikan mencapai Rp 1,7 miliar.
“Bantuan ini adalah bentuk nyata kepedulian Jasa Raharja terhadap korban kecelakaan dan keluarga mereka. Kami berkomitmen untuk terus hadir membantu masyarakat yang mengalami musibah di jalan raya,” ujar perwakilan Jasa Raharja.
Pemerintah dan Samsat Gencarkan Kesadaran Pajak
Selain membahas santunan, audiensi juga menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan tepat waktu. Samsat Kota Bima berharap dukungan penuh dari Pemerintah Kota Bima dalam menggencarkan sosialisasi agar kepatuhan pajak semakin meningkat.
Sebagai langkah konkret, Samsat, Jasa Raharja, dan Pemkot Bima akan melakukan sosialisasi terpadu guna mengedukasi masyarakat tentang manfaat membayar pajak tepat waktu. Pendapatan pajak yang optimal diharapkan dapat kembali kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastruktur, perbaikan fasilitas umum, serta peningkatan kesejahteraan daerah.
Wali Kota Bima: ASN Harus Jadi Contoh dalam Kepatuhan Pajak
Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, mengapresiasi inisiatif Samsat dan Jasa Raharja dalam mendorong kesadaran pajak di masyarakat. Menurutnya, sosialisasi adalah langkah strategis dalam meningkatkan kepatuhan pajak dan ketertiban berlalu lintas.
“ASN harus menjadi contoh bagi masyarakat dalam membayar pajak tepat waktu. Pajak yang dibayarkan oleh warga akan kembali dalam bentuk pembangunan dan pelayanan yang lebih baik,” tegas Wali Kota.
Lebih lanjut, ia berharap kesadaran pajak di Kota Bima semakin meningkat, karena pajak yang dikumpulkan dari masyarakat merupakan modal utama dalam membangun daerah yang lebih maju.
Melalui kerja sama erat antara Pemkot Bima, Samsat, dan Jasa Raharja, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya pajak dan kepatuhan dalam berkendara, sehingga tercipta lingkungan yang lebih tertib, aman, dan sejahtera di Kota Bima.(RED)