-->

Notification

×

Iklan

Wali Kota Bima Terima Kunjungan BKKBN NTB, Bahas Strategi Tekan Stunting

4/23/25 | 4/23/2025 WIB | 2025-04-23T08:14:43Z
Wali Kota Bima, H. Arahman H. Abidin, SE (Aji Man), saat menerima kunjungan Kepala BKKBN) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Lalu Makripuddin, M.Si, pada Rabu, 23 April 2025

Kota Bima, Beritabima.com – Wali Kota Bima, H. Arahman H. Abidin, SE (Aji Man), menerima kunjungan silaturahmi dari Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Lalu Makripuddin, M.Si, pada Rabu, 23 April 2025. Kunjungan ini bertujuan mempererat sinergi dan memperkuat komitmen bersama dalam penanganan stunting di Kota Bima.

Dalam pertemuan tersebut, Dr. Lalu Makripuddin menyampaikan bahwa penanggulangan stunting tetap menjadi prioritas utama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. Untuk tahun 2025, Kota Bima mendapat alokasi anggaran sebesar Rp2,7 miliar yang disalurkan melalui program keluarga berencana (KB), dengan fokus pada percepatan penanganan stunting.

“Prevalensi stunting di NTB saat ini berada pada angka 9,4 persen. Kami terus berikhtiar menurunkannya, salah satunya melalui program Genting (Gerakan Penanggulangan Stunting), yang mendorong kolaborasi antara masyarakat mampu dan pemerintah. Salah satu bentuknya adalah program makan bergizi gratis,” ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan program tersebut, minimal 10% dari penerima manfaat harus menyasar ibu hamil sebagai langkah strategis untuk mencegah stunting sejak dini. Targetnya, angka stunting dapat ditekan hingga di bawah 5%.

Tak hanya itu, Dr. Lalu juga menyoroti kebijakan Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) yang telah disusun Kota Bima sebagai landasan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) secara berkelanjutan.

Wali Kota Bima, Aji Man, menyambut baik dukungan dan kolaborasi yang diberikan BKKBN NTB. Ia menegaskan pentingnya pendekatan edukatif, terutama kepada calon pengantin sebagai bentuk pencegahan jangka panjang.

“Edukasi kepada calon pengantin sangat penting agar mereka memahami pentingnya kesiapan menjadi orang tua, sehingga generasi mendatang lahir sehat dan berkualitas,” tutur Wali Kota.

Di akhir pertemuan, Aji Man mengucapkan terima kasih atas sinergi dan komitmen BKKBN dalam mendukung pembangunan kesehatan dan ketahanan keluarga di Kota Bima. Ia berharap program ini bisa berjalan efektif dan membawa dampak nyata bagi masyarakat.(RED
×
Berita Terbaru Update